hallobunda.co – Seorang perempuan yang baru melahirkan diduga mengalami depresi postpartum, dan pada akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.
Seorang ibu tersebut bernama Pranaiya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya bersama bayi yang baru berusia kurang dari enam bulan.
Prainaya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya lantaran mengalami depresi postpartum, lantaran kesulitan untuk menyusui sang buah hatinya dan kurang tidur.
Dikutip dari situs edition.cnn.com, Prainaya dulunya adalah seorang wanita yang selalu ceria, tapi pasca melahirkan dirinya mulai berubah.
Prainaya menjadi sangat terpukul ketika anaknya yang bernama Arthur lahir pada Maret 2021.
Terlepas dari tekanan yang biasa terjadi saat melahirkan bayi baru lahir, Pranaiya tampak biasa-biasa saja.
Namun, beberapa bulan kemudian, Pranaiya mulai mengalami kesulitan, menyusui merupakan sebuah tantangan baginya.
Dirinya saat itu baru merasakan tidak mampu untuk memberikan ASI sebanyak yang dibutuhkan putranya.
Diketahui, saluran susunya terus tersumbat dan kehidupannya berubah menjadi lingkaran tanpa henti dalam menyusui dan memompa ASI untuk mendapatkan cukup ASI.
“Dia menjadi terpaku pada hal ini dan mulai memberikan tekanan pada dirinya sendiri untuk mencoba mendapatkan ASI sebanyak mungkin.” ungkap sang suami.
Setelah berminggu-minggu ASI tak kunjung banyak, pasangan tersebut memutuskan untuk beralih ke susu formula.
Dengan asumsi hal ini akan mengurangi tingkat kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur Pranaiya, namun hal tersebut gagal total.